Selasa, 18 April 2017

MikroTik : Setting dasar

Catatan : Setting router mikrotik, minimal bisa konek internet dulu hehe
Lasngsung saja, contoh topologi seperti berikut,
Sebelum mulai wajib tahu IP tiap ethernet, cekidot.
eth 1 untuk wan, isp, sumber internet menggunakan IP : 192.168.100.6/24
eth 2 untuk koneksi local network menggunakan IP : 192.168.254.254/24
(optional) eth 3 rencana saya pakai untuk hotspot IP : 192.168.113.254/24

Tahap pra-setting adalah login, setelah login kita masuk ke langkah pertama dengan set identity router masuk menu System > Identity, ganti nama mikrotik-nya. Optional sifatnya, ndak ngaruh ke settingan netwok-nya. Digunakan untuk mengidentifikasi atau pemberian nama pada perangkat biar ndak tertukar atau salah setting pada kasus instalasi network dengan banyak router terpasang.
Kemudian masuk ke menu Interfaces, rename tiap-tiap eth yang digunakan sesuai dengan kebutuhan.

Setelah itu masuk ke menu IP > Addresses, buat IP sesuai dengan topologi menggunakan alokasi IP yang sudah ditentukan di awal.



Setting NAT, Network Address Translation agar jaringan yang menggunakan IP local dapat terhubung dengan jaringan global (internet). masuk ke menu IP > Firewall > tab NAT, tambah aturan baru dengan klik tanda plus merah, chain : srcnat, out. interface : (isp), tab action : masquerade. 


NAT sudah, kita buat routing gateway atau jalur untuk akses keluar jaringan local. Masuk ke menu IP > Routes, akan muncul routing directly connected sesuai interface atau eth yang digunakan. Nah disini kita buat jalur baru dengan gateway dari isp, diasumsikan IP dari isp 192.168.100.254/24 maka kita buat routing baru dengan tujuan IP 0.0.0.0/0 melalui IP 192.168.100.254/24.


Setelah itu kita setting DNS, agar bisa mengakses domain di internet.


Oke, tinggal testing.
Oke segitu, semoga bermanfaat. Kalau ada sesuatu silakan komen hehe

0 komentar:

Posting Komentar